Tanggamus – Pemerintah Pekon Penanggungan, Kecamatan Kota Agung Pusat, Kabupaten Tanggamus menyalurkan Bantuan Lansung Tunai Dana desa (BLT-DD) kepada 90 Keluarga Penerima manfaat (KPM) selama tiga bulan sebanyak Rp900 ribu.
Penyaluran BLT-DD itu berpusat di Balai Pekon Penanggungan. Hadir dalam acara tersebut Kepala Pekon Penangguan Sabil Md, Babinsa Pekon Penanggungan Puji S, Pendamping Lokal Pekon Penanggungan Dikri Andrean S.IP, Ketua BHP Aliansyah, Sekretaris BHP Akmal Hadi Saputra S.IP, beserta jajaran aparatur pemerintah pekon, Selasa (26/4/2022).
Dalam sambutanya Kepala pekon Sabil Md, mengatakan kegitan ini merupakan upaya pemerintah dalam membantu perekonomian apa lagi saat ini bulan suci Ramadhan menjelang Hari Raya Idul Fitri (1443 H) yang masih terasa dampaknya bagi masyarakat akibat Covid-19 semoga dengan adanya bantuan ini dapat sedikit membantu.
“Alhamdulilah Pemerintah Pekon Penanggungan dapat menyalurkan Bantuan Lansung Tunai ( BLT-DD ) kepada 90 KPM. Semoga dengan adanya bantuan ini dapat sedikit membantu dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Dan saya juga berharap kepada pemerintah pusat agar terus memberikan bantuan-bantuan seperti ini yang terasa manfaatnya bagi masyarakat.” Ungkapnya.
Saat diwawancarai, Pendamping Pekon Fikri Andrean menjelaskan, penyaluran BLT-DD termin pertama yang diberikan selama tiga bulan.
“Iya kita di sini memberikan bantuan selama tiga bulan, termin ke satu di bulan ke empat kepada 90 KPM. Harapan saya untuk masyarakat dapat terbantu bisa bermanfaat apa lagi menjelang suasana lebaran ini. Dengan adanya bantuan BLT di bulan ke empat ini bisa membantu masyarakat khususnya di Pekon Penanggungan,” kata dia.
Sementara itu salah satu penerima manfaat Jumadi, sangat senang berterima kasih. Dengan adanya BLT-DD ini dia bisa membantu dan berharap agar bantuan ini bisa merata.
“Ya terima kasih banyak atas bantuan BLT ini. Besar kecilnya berapapun bisa bermanfaat sangat membantu. Sedikit harapan saya terhadap pemerintah pusat maupun pemerintah daerah agar yang belum dapat bantuan bisa mendapat semua. Karena sebelumnya ada yang dapat BST sekarang udah gak dapat lagi dari pusatnya. Semoga ke depannya bisa dapat dan merata,” ungkapnya.(Arpan)
