Inforial.co – Bakal Calon Walikota Bandar Lampung, Dr.(can)Ir.Hi.Firmansya Alfian, MBA.,Msc bersama Relawan ‘Bandar Lampung Berjamaah’ menyambangi para pedagang dan pengunjung pasar tradisional Way Dadi, Sukarame, Kamis (26/12).

Selain menyapa pedagang dan pengunjung pasar, Firmansyah juga menyempatkan diri bersilaturahmi ke kediaman Tokoh Way Dadi, Dr.(Can)Ir.H.Triyono Arifin, M.M.

Dalam pertemuan itu Firmansyah yang juga warga masyarakat Way Dadi, meminta doa serta dukungan kepada Triyono untuk maju dalam kontestasi pemilihan walikota (Pilwakot) 2020.

Firmansyah menyampaikan beberapa program utamanya di bidang kesehatan, pendidikan serta kesejahteraan masyarakat jika nanti dirinya diberikan amanah memimpin Bandar Lampung. Selain itu Rektor IIB Darmajaya ini juga berjanji akan turut serta menyelesaikan masalah lahan Way Dadi.

Ia menjelaskan, status lahan Way Dadi merupakan wewenang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung. Akan tetapi jika nanti dirinya menjadi walikota, Firmansyah berjanji akan turut serta bersama warga masyarakat memperjuangkan status tanah Way Dadi.

“Persoalan status tanah Way Dadi sebenarnya merupakan wawenang pemerintah provinsi. Namun saya berjanji bersama warga masyarakat untuk sama-sama berjuang. Sebenarnya meski saya bukan walikota, saya tetap akan berjuang karena saya sendiri warga masyarakat Way Dadi,” ujar Firmansyah.

Jika dirinya memiliki kewenangan dan kebijakan mengatur roda pemerintah sebagai walikota, Rektor IIB Darmajaya ini akan lebih mudah dalam mengawal tuntutan serta pergerakan warga masyarakat Way Dadi.

“Yang kita inginkan ada peran serta pemerintah dalam mengawal pergerakan warga masyarakat Way Dadi dalam menuntut hak mereka terkait status tanah Way Dadi,” lanjutnya.

Sementara, Tokoh Way Dadi Dr.(Can)Ir.H.Triyono Arifin, M.M menyambut baik kedatangan Bakal Calon Walikota Bandar Lampung, Firmansyah Alfian. Triyono mengatakan, secara pribadi dirinya sangat membuka diri kepada siapa saja yang hendak membangun silaturahmi.

“Kita ini kalau untuk silaturahmi dengan siapa saja sangat terbuka, apalagi ketika ketika seseorang yang datang membawa kebaikan. Karena silaturahmi ini adalah sebuah perkara yang sangat penting,” ucap Triyono. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *