Inforial.co – Pasangan Calon Wali Kota – Wakil Wali Kota Bandar Lampung periode 2021-2024, beserta relawan dan tim pemenangannya jangan sampai kedapatan melakukan pelanggaran pemilu. Sebab jika terbukti melakukan pelanggaran, Bawaslu tidak akan segan melayangkan sanksi termasuk mendiskualifikasi pasangan calon.

Peringatan keras itu disampaikan Ketua Bawaslu Kota Bandar Lampung, Chandrawansyah, dihadapan Ketua KPU Kota Bandar Lampung, Dedi Triyadi dan awak media pada kegiatan Ngobrol Pilkada (Ngopi) bersama Mappilu-PWI Lampung di Hotel Golden Tulip, Selasa (20/10/2020).

Bahkan, Bawaslu mengaku telah siap dengan segala konsekuensi dan mencatatkan lembaganya sebagai yang pertama kali mendiskualifikasi pasangan calon dalam sejarah pemilu.

“Kalau memang bakal ada sejarah, Bawaslu harus menggugurkan paslon karena pelanggaran, maka kami siap,” tegas Chandrawansyah.

Chandara menjelaskan, sejauh ini lembaganya telah menunjukan keseriusan dalam menangani pelanggaran pemilu di wilayah kerjanya. Hal itu dibuktikan dengan diprosesnya seluruh laporan terkait dugaan pelanggaran pemilu oleh Bawaslu.

“Tidak ada laporan yang tidak kami proses. Kalau ada yang bicara misalnya kami tidak maksimal karena anggaran belum 100 persen turun, maka silakan cek. Tiap laporan dan pelanggaran, kami tindak lanjuti,” lanjutnya.

Di tempat yang sama, Ketua KPU Dedy Triadi memberi penekanan khusus penggunaan aplikasi daring untuk kerja-kerja penyelenggaraan pilkada. “Kami tidak melakukan quick-count, tapi real count. Dengan dukungan server yang dimiliki KPU, hasil pemilihan bisa dapat diperoleh sekitar jam empat sore di hari pencoblosan,” janji Dedy.

Diketahui, Ngopi –ngobrol pilkada– merupakan agenda yang digelar Mappilu-PWI. Sebelumnya, agenda serupa telah digelar di Gedung Balai Wartawan dengan fasilitasi Ketua KPU, kali ini digelar di Hotel Golden Tulip dengan fasilitasi Bawaslu.

Agenda Mappilu berikutnya tentu akan menjalin komunikasi dengan paslon. “Paslon butuh berinteraksi dengan media. Apalagi pada pilkada masa pandemi seperti sekarang. Mappilu siap memfasilitasinya,” ungkap Ketua Mappilu Adolf Ayatullah Indrajaya. (-/rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *